Jumat, 02 Desember 2011

Sistem Planet Mematikan

Ditemukan, Sistem Planet Aneh yang Mematikan

Posted by Administrator | Pada : 2:20 PM

Dua orang astronom di Afrika Selatan telah menemukan bukti akan adanya dua planet raksasa yang mengorbit sistem bintang kembar. Temuan tersebut dilaporkan di South African Astronomical Observatory (SAAO).

Menurut SAAO, sistem tata surya dengan dua planet dan dua ‘matahari’ yang ditemukan oleh Stephen Potter dan Encarni Romero-Colmenero tersebut merupakan contoh dari sebuah sistem planet yang ‘sangat aneh’.

“Dua buah bintang, satu merupakan white dwarf dan yang lain merupakan red dwarf, berada sangat dekat sehingga mereka hanya membutuhkan waktu beberapa jam saja untuk saling mengorbi satu sama lain,” sebut kedua astronom, seperti dikutip dari News24, 17 Juni 2011.

Sistem planet itu, kedua astronom menyebutkan, berorientasi dengan cara yang sangat aneh, sehingga dari Bumi, sepasang bintang itu saling menimbulkan gerhana setiap kali mengorbit, jika dilihat dari Bumi.

Potter dan rekan-rekannya mendapati pula bahwa gerhana tersebut tidak terjadi dalam waktu-waktu tertentu. Kadang gerhana datang terlalu cepat atau terlalu lambat.

Temuan ini membuat mereka berhipotesa bahwa hadirnya dua planet raksasa itu memberi efek gravitasi yang akan menyebabkan bintang tersebut mengorbit dengan tidak beraturan. Planet-planet itu juga akan sedikit mempengaruhi jeda antara dua gerhana tersebut.

Dari pengukuran, astronom berhasil membuat perkiraan bahwa massa kedua planet itu setidaknya enam dan delapan kali massa planet Jupiter. Kedua planet juga membutuhkan waktu 16 dan 5 tahun untuk mengorbiti kedua bintang yang jadi ‘mataharinya’ tersebut. Namun sayangnya, planet-planet itu berada di jarak yang sangat jauh untuk dapat difoto secara langsung.

Selain itu, sistem planet binary star yang diberi nama UZ For itu juga merupakan sistem planet yang sangat tidak ramah untuk ditinggali.

“Karena kedekatannya, gravitasi milik bintang white dwarf secara konstan terus mencuri material dari permukaan bintang red dwarf,” kata astronom. “Aliran material ini akan menghantam bintang white dwarf dan membuatnya menjadi sangat panas hingga ke suhu jutaan derajat,” sebutnya.

Akibatnya, astronom menyebutkan, bintang itu akan membanjiri sistem planet tersebut dengan radiasi sinar X dengan jumlah yang sangat banyak dan mematikan.

Sistem planet aneh itu sendiri dapat ditemukan setelah astronom mengobservasi menggunakan Southern African Large Telescope (SALT) baru milik SAAO yang mampu mengombinasikan data yang dikumpulkan oleh banyak observatorium dan satelit dalam jangka waktu 27 tahun.

Biografi Synyster Gates

Biografi Synyster Gates


SYNYSTER GATES
Nama Asli : Brian Hanner Jr.
Nama Artis : Synyster Gates
Tanggal Lahir : 7 Juli 1981
Asal Keturunan : Jerman
Band : Avenged Sevenfold (A7X), Pinkly Smooth
Pengaruh Musikal: Guns N’ Roses, Mr. Bungle
Gear : Schecter C-1 FR (White Seymour Duncan Invader Humbuckers, Dot Inlays unlike production model which has tribal on 12th fret), Jim Dunlop Cry Baby From Hell Wah Pedal, Digitech Whammy Pedal, Visual Sound H20 Chorus/Echo Pedal, Boss CS-3 Compressor, Boss RV-5 Reverb, Boss SD-1, Overdrive (For Leads), Boss PH-3 Phase Shifter, Frantone “The Sweet”, Voodoo Lab Pedal Power 2, GCX guitar Audio switcher, DMC Ground Control Pro (Located on floor for Pedal Switching), Bogner Ubershall Head and 4×12 Cab, Ernie Ball 2215 Skinny top Heavy Bottom Strings
Hari gini maen lead? Beberapa tahun belakangan kalimat tersebut sering diucapkan oleh anak-anak MTV untuk menggambarkan bahwa bermain solo / lead gitar tidak dibutuhkan bahkan sering diharamkan di era tahun 2000an ini. Namun pada tahun 2005 akhir, sebuah band bernama Avenged Sevenfold mematahkan anggapan tersebut saat salah satu lagunya yang yang berjudul ‘Bat Country’ menjadi jawara di MTV TRL. Nah, di lagu itu sang gitaris grup Avenged Sevenfold memainkan lead gitar yang ngeshredd. Mungkin sebelumnya Dave Baksh dari SUM 41 juga telah melakukan hal serupa, namun Synyster melakukannya dengan lebih frontal.
Adalah Brian Hanner Jr atau lebih dikenal dengan nama Synyster Gates yang merupakan lead gitaris dari Avenged Sevenfold. Idealismenya untuk tetap memainkan lead gitar yang cukup ngeshredd dan menampilkan teknik-teknik arpeggio seperti Cacophony atau Iron Maiden. Bahkan di internet juga banyak beredar video bootleg Synyster yang sedang bermain solo gitar.
Band Avenged Sevenfold sendiri sebenarnya berdiri pada tahun 1999. Selain dikenal dengan nama Avenged Sevenfold, band ini juga sering disebut dengan sebutan A7X. Album City of Evil yang direlease tahun 2005 ini merupakan album ketiga mereka. Sebelumnya A7X sempat merelease album lain : Sounding The Seventh Trumpet (2002), dan Waking The Fallen (2003). Berbeda dengan album ketiga, album-album sebelumnya lebih kental unsur metalnya. Namun di album ketiga, band ini menghadirkan karakter yang campur-campur. Ada unsur punk, metal, emo, dll.